Diwarnai Kartu Merah Konyol Hazard, Chelsea Tersingkir

Hazard berduel dengan pemain Swansea Ben Davies

SWANSEA - Chelsea harus merelakan tiket final Capital One Cup jatuh ke tangan Swansea. Bermain dengan 10 pemain menyusul kartu merah konyol Eden Hazard, Chelsea hanya mampu bermain 0-0, sehingga membuat mereka tersingkir akibat kalah agregat 0-2.

Mengusung misi mengejar defisit dua gol (kalah 0-2 di leg pertama), Chelsea langsung mengambil inisiatif serangan meski bermain di hadapan publik lawan, di Liberty Stadium pada leg kedua semifinal, Kamis (24/1/2013) dini hari WIB.

Laga berjalan enam menit, Chelsea mengklaim hadiah penalti usai Demba Ba terjatuh di kotak terlarang akibat kontak dengan Ben Davies. Sayang, wasit Chris Foy tak menganggap hal itu sebagai pelanggaran yang pantas diberi tendangan penalti.

Seyelah itu, Chelsea mulai banyak tertekan dengan serangan cepat Swansea. Dalam kurun dua menit, The Swans dua kali mengancam gawang Petr Cech. Pertama lewat aksi Wayne Routledge pada menit ke-8. Tendangan volinya dari dalam kotak penalti, masih bisa diblok Cesar Azpilicueta dan hanya menghasilkan sepak pojok.

Satu menit berselang, giliran Michu yang menebar ancaman. Memaksimalkan umpan terobosan, striker asal Spanyol melepaskan tembakan kaki kiri namun masih bisa ditepis Cech.

Laga sengit terus mewarnai jalannya laga. Kedua tim silih berganti melakukan serangan. Chelsea sempat punya peluang lewat Eden Hazard dan Ramires, namun masih mampu dibendung kiper kedua Swansea, Gerhard Tremmel.

Hal serupa juga dialami Swansea, sejumlah peluang yang didapat Michu, Routledge dan Jonathan De Guzman selalu mampu dimentahkan barisan belakang The Blues, atau Cech. Skor 0-0 bertahan hingga jeda.

Memasuki paruh kedua laga, Chelsea masih coba mengendalikan jalannya laga. Peluang  didapat Demba Ba pada menit ke-50. Sayang, tembakan keras Ba dari luar kotak penalti hanya tipis di sisi gawang Tremmel.

Gelombang serangan Chelsea terus datang, sementara Swansea juga kerap membahayakan lewat serangan balik cepat. Pada menit ke-73, The Blues kembali memiliki peluang lewat kerja sama 1-2 Mata dan Ba. Sialnya, tendangan Mata masih mampu digagalkan Tremmel yang tampil cukup gemilang.

Di tengah upaya mengejar defisit dua gol, Chelsea harus bermain dengan 10 pemain, menyusul kartu merah yang didapatkan Eden Hazard pada menit ke-80. Yang bikin aneh, kartu merah diterima Hazard bukan karena mengasari pemain Swansea, tapi seorang ball boy.

Kejadian tersebut bermula ketika Hazard coba mengambil bola yang keluar dari lapangan. Pada saat bersamaan seorang ball boy juga coba mengambil bola tersebut. Akan tetapi, ball boy tersebut nampak sengaja tidak langsung memberikan kepada Hazard. Sambil terjatuh, dia coba mempertahankan bola tersebut. Merasa kesal, Hazard akhirnya menendang sang ball boy. Wasit Chris Foy pun akhirnya terpaksa mencabut kartu merah dari sakunya.

Bermain dengab 10 pemain di sisa 10 menit laga, Rafael Benitez memasukkan Fernando Torres untuk berduet dengan Demba Ba di lini depan. Sialnya, mereka tak mampu mencetak gol hingga waktu enam menit tambahan berakhir. Skor akhir 0-0 membuat Chelsea tersingkir karena kalah agregat 0-2.

Bagi Swansea, ini merupakan pencapaian bersejarah, karena ini adalah kali pertama melaju ke final ajang yang dulu disebut Carling Cup. Di final nanti, Swansea akan berhadapan dengan klub divisi empat Liga Inggris, Bradford City. Uniknya, Bredford juga untuk pertama kali lolos ke final.

Susunan Pemain:
Chelsea: Cech, Azpilicueta, Ivanovic/David Luiz (68’), Cahill, Cole/Bertrand (86’), Ramires, Lampard, Mata, Oscar/Torres (80’), Hazard (kartu merah 80’), Ba

Swansea: Tremmel, Rangel, Williams, Chico, Davies, Britton, de Guzman, Ki, Routledge/Dyer (65’), Hernandez, Michu (acf)